Jatiwangi Park Tuban merupakan tempat wisata yang enak sekali untuk sekedar melepas penat di akhir pekan. Tempatnya tidak terlalu luas, namun sangat cukup untuk sekedar berlibur bersama keluarga kamu sekalian.
Jatiwangi Park Tuban ini terus berkembang. Terus berusaha meningkatkan pelayanan di berbagai sisi. Dibuka pada tahun 2018 lalu, saat ini tempat wisata ini telah bertransformasi menjadi tempat wisata yang matang dan tidak hanya mengandalkan viral sesaat.
Di Tuban beberapa tahun terakhir memang tumbuh pesat berbagai tempat wisata, khususnya yang berbasis desa. Namun sangat disayangkan banyak diantara mereka yang berakhir tidak berkembang. Hanya viral sesaat waktu dibuka dan terus meredup.
Awalnya, saya juga berpikiran demikian kepada Jatiwangi Park Tuban. Tetapi, ternyata saya salah. Tempat wisata ini tidak hanya bertahan namun juga terus mengembangkan dirinya.
Tentang Jatiwangi Park Tuban
Tempat wisata ini terletak di pinggir jalan utama menuju ke Kecamatan Montong. Tempatnya sangat strategis. Saat saya pertama kali sampai, saya disambut dengan tempat parkir yang cukup luas. Di sana telah terparkir berbagai ukuran kendaraan. Ada roda dua, mobil minibus hingga bus besar.
Kemudian saya turun yang menuju ke gerbang masuknya. Gerbangnya sudah menunjukkan suasana yang kayu jati banget, sesuai dengan namanya : Jatiwangi Park Tuban.
Kemudian saya menuju loket. Loketnya juga sangat menarik. Bisa menjadi spot foto yang menunjukkan kamu sedang berada di tempat yang keren ini. Nanti detail pengalaman saya ke sana di bawah ya.
Harga Tiket Masuk Jatiwangi Park Tuban, Murah!
Harga tiket masuk ke Jatiwangi Tuban ini adalah sebesar Rp15.000 per orang sudah sama goanya. Kalau hari biasa bisa beli tiket yang enggak terusan dengan goanya. Rinciannya Rp10.000 untuk kolam renang dan Rp5.000.
Jika kamu berkunjung pada akhir minggu atau weekend dan atau hari libur nasional maka langsung dipaketkan jadi terusan Rp15.000 tadi. Tapi tulisan ini enggak bisa jadi patokan resmi harga tiket masuk Jatiwangi Park Tuban. Lebih jelasnya langsung saja berkunjung ke sana.
Untuk parkir juga cukup terjangkau yaitu untuk sepeda motor sebesar Rp2.000 dan untuk mobil dikenai tarif parkir Rp5000. Untuk tarif kendaraan lainnya seperti elf, Bus atau lainnya bisa ditanyakan langsung ya ke pihak pengelola tempat wisatanya.
Pengalaman saya ke Jatiwangi Park Tuban
Suatu hari yang cerah saya ingin mengajak keluarga kecil saya untuk berlibur tipis-tipis. Yang penting masih di Tuban, begitu pikir saya. Saya ke Jatiwangi Park Tuban dari arah Tuban Kota lalu ambil patokan pasar Merakurak lalu ambil arah kiri atau keselatan atau ke arah Montong.
Kemudian lurus terus sampai ketemu pertigaan setelah lapangan Merakurak lurus terus ke arah selatan. Selanjutnya bertemu dengan SMP Muhammadiyah 7. Tidak jauh dari situ terlihat gerbang besar yang bertuliskan Jatiwangi Park.
Di depan gerbang Jatiwangi Park Tuban bisa digunakan untuk parkir mobil dan motor. Ada tukang parkirnya juga kok. Tenang saja, di sini tukang parkirnya ramah-ramah. Saya kebetulan bawa mobil dan sudah sore jadi dapat pas di depan gerbangnya. Untuk tarif parkirnya sudah saya jelaskan di atas, ya.
Saran saya sih, kalau ke tempat wisata Jatiwangi Park Tuban ini menjelang sore : Adem!
Selanjutnya saya berkeliling di tempat wisata ini. Banyak pohon jati yang tinggi-tinggi. Mungkin karena pohon jati yang banyak tumbuh ini, sehingga dinamai Jatiwangi Park. Di sini ada banyak wahana yang menunjang aktivitas outbound. Bisa mengasah motorik putra-putri kita. Outboundnya ya lagi-lagi bernuansa kayu jati.
Tidak mengherankan sebenarnya. Jatiwangi Park Tuban ini memang merupakan tempat outbound favorit. Banyak vendor outbound di Tuban yang menawarkan paket ke Jatiwangi Park Tuban, dan selalu berhasil memikat para pecinta outbound untuk melakukan aktivitasnya di sini.
Di lokasi ujung timur Jatiwangi Park Tuban ini ada kolam renang. Ada dua bagian kolam renang, yaitu kolam renang untuk dewasa dan kolam renang untuk anak-anak. Agak kecil kolam renangnya. Tapi sudah cukup kok untuk menyegarkan badan.
Menariknya di dekat kolam renang ada goa. Goa ini menjadi daya tarik khas tempat wisata rekomended di Tuban ini. Goa ini bernama Goa Joyo Kusumo.
Masuk ke dalam goa ini mengingatkan pada wisata goa lainnya tapi dengan ukuran yang lebih kecil. Tapi tidak kalah menarik kok. Goa ini menuruni tangga yang dibuat nyaman sehingga semua umur bisa masuk dengan aman. Pemandangannya tentu saja stalaktit dan stalakmit. Masih ada bau kelelawar. Menandakan Goa ini masih alami.
Di kanan-kiri, ada instalasi lampu-lampu yang menambah bagus pemandangan. Di dalam udaranya agak pengap, ya maklum ini di goa. Pengelola sudah menyediakan kipas angin yang besar untuk memperlancar aliran udara. Jadi tenang saja. Pengapnya biasa saja kok.
Goanya tidak sebesar Goa Akbar yang terkenal di Tuban itu. Namun cukup untuk membuktikan bahwa Tuban merupakan kota seribu goa. Di sekitar lokasi wisata Jatiwangi Park Tuban ini juga banyak goa-goa lain. Tetapi tidak digunakan sebagai tempat wisata. Alam Tuban memang lengkap, dari pantai, hutan, goa, air belerang hangat ada semua.
Oiya ada yang menarik lagi di sini. Di sebelah utara tempat wisata ini juga tersedia bumi perkemahan. Tempatnya lagi-lagi ya bernuansa pohon jati. Di bumi perkemahan ini juga terdapat wahana-wahana yang menunjang aktivitas outbound. Tidak jarang, jika outbound di tempat utama Jatiwangi Park Tuban ini penuh maka dialihkan di bumi perkemahan ini.
Selanjutnya saya menyudahi kunjungan saya di tempat wisata yang keren ini.
Dapatkan informasi lainnya melalui Google News
