Rajungan Tuban adalah kuliner berbahan baku rajungan yang dimasak dengan kuah kare. Saya akan mengulas makanan khas Tuban yang enak banget ini.
Saya tidak ragu untuk memberikan rekomendasi kuliner berupa kare rajungan. Kare rajungan yang pedas dan gurih khas Tuban.
Menurut Wikipedia, Rajungan adalah nama sekelompok kepiting dari beberapa genus anggota famili Portunidae.
Rajungan merupakan kepiting ini dapat berenang dan sepenuhnya hidup di laut. Perbedaan rajungan dengan kepiting lain adalah rajungan ini memiliki capit yang panjang dan tubuhnya lebih ramping dibandingkan jenis kepiting lain.
Lalu, Tuban merupakan daerah pesisir yang otomatis menjadi surga bagi penikmat sea food. Berbagai jenis sea food tersedia di kota ini, salah satunya Rajungan.
Restoran Rajungan di Tuban
Tuban memiliki garis pantai sepanjang 50KM. Karena hal tersebut pekerjaan mencari tempat untuk menikmati Rajungan Tuban sebenarnya sangat mudah.
Restoran yang yang menyediakan rajungan Tuban juga sangat beragam, dari yang pinggir jalan hingga di restoran elit. Harganya pun beragam.
Untuk harga sih, umumnya terjangkau. Wajarlah jika dibandingkan porsi dan rasa rajungan Tuban yang enak banget itu.
Sebut saja ada warung Mbak Narti ada restoran Ndoro Bei. Presiden Republik Indonesia, Pak Jokowi, sempat menikmati menu di Ndoro Bei.
Warung rajungan tersebar seantero kota Tuban.
Rasa Rajungan Tuban
Rajungan merupakan makanan khas Tuban. Di Tuban, umumnya menggunakan bumbu kare untuk memasaknya.
Kare rajungan di Tuban juga memiliki rasa yang enak. Rasanya pedas dan gurih. Untuk kamu yang tidak begitu suka rasa pedas bisa membuat permintaan khusus kepada penjualnya.
Rajugan Tuban memiliki tekstur seperti kepiting. Pada bagian capitnya juga perlu menggunakan tang kepiting untuk membukanya. Tapi untuk yang giginya kuat bisa juga sih digigit saja.
Bagian paling enaknya berada di perutnya. Soalnya semua bumbu meresap di situ. Jadi rasa karenya akan sangat menonjol di situ.
Meskin umumnya daging pada kepiting lebih tebal namun soal rasa gurih tetap rajungan juaranya.
Perbedaan Rajungan dan Kepiting
Kepiting dan Rajungan memiliki banyak kesamaan. Meski begitu tetap ada perbedaan yang mencolok di antara keduanya. Apa saja perbedaannya? Yuk simak terus tulisan ini.
Habitat
Soal habitat, ini yang sering menjadi perdebatan tentang halal tidaknya memakan kepiting. Rajungan benar-benar hanya bisa hidup di dalam air.
Sehingga ketika kamu keluarkan rajungan dari air laut, maka tidak perlu menunggu lama juga akan mati.
Lalu, kepiting juga memiliki habitat yang sama yaitu di laut. Meski begitu, kepiting bisa bertahan antara 4 hingga 5 hari di luar air laut. Setelah 4-5 hari kepiting keluar dari laut akan mati.
Kemudian, rajungan dapat ditemukan di laut yang lebih dalam. Sedangkan kepiting banyak ditemukan di kawasan pantai.
Corak Tubuh
Rajungan memiliki corak yang khas, yang mana hal ini berbeda dengan kepiting. Kepiting cenderung tidak memiliki corak di atas tubuhnya. Serta memiliki warna yang sama antara betina dan jantan yaitu cokelat kehijauan.
Berbeda dengan rajungan yang terdapat corak berupa titik-titik yang membentuk garis. Corak tersebut juga menandakan betina dan jantan.
Pada rajungan jantan bercak putiu akan terlihat cerah dengan warna rajungan kebiru-biruan. Sedangkan pada rajungan betina juga memiliki bercak putih yang lebih redup serta warna tubuh cenderung kehijauan.
Bentuk Tubuh
Untuk bentuk tubuh, Kepiting memiliki bentuk tubuh yang cenderung bulat. Capit lebih besar, dagingnya pun lebih tebal.
Selanjutnya tentang bentuk tubuh Rajungan Tuban. Sama seperti rajungan lainnya, tubuhnya lebih ramping dengan capit yang ramping pula serta daging yang lebih sedikit dibandingkan dengan kepiting.
Nah itu adalah sekilas tentang perbedaan fisik antara kepiting dan rajungan.
Kandungan Gizi Rajungan Kuliner Khas Tuban
Rajungan memiliki kandungan protein yang tinggi tentu saja. Sesuai dengan karakteristik makanan laut atau seafood.
Selain itu juga mengandung Vitamin B, Vitamin E, Zink, yodium, fosfor, dan mangan. Kandungan gizi di dalam rajungan lebih banyak. Kadar protein di dalam rajungan terbilang lebih tinggi. Selain itu, rendah lemak dan kolesterol.
Lalu makan rajungan juga bermanfaat untuk menyehatkan otak. Makanya tidak heran, banyak yang menyimpulkan bahwa makan seafood akan membikin pintar. Yuk makan makanan laut. Dan jangan lupa yang enak itu Rajungan Tuban.
